White Vengeance menceritakan kisah dua bersaudara yang bersaing untuk mendapatkan supremasi selama jatuhnya Dinasti Qin, yang memerintah Tiongkok dari tahun 221 hingga 206 SM. Ketika para pemberontak bangkit, negara itu jatuh ke dalam kekacauan. Liu Bang dan Xiang Yu, menjadi pemimpin pasukan pemberontak, dan juga menjadi saudara angkat dalam pertempuran. Xiang Yu dan Liu Bang adalah teman dekat yang keduanya melayani Raja Huai dari Chu. Raja Huai menggunakan sebuah konspirasi, mengatakan bahwa siapa pun yang dapat menumbangkan Kerajaan Qin di Guanzhong akan menjadi Tuan Qin, untuk mendapatkan keuntungan dari persaingan antara Xiang Yu dan Liu Bang. Xiang Yu terlalu percaya diri. Dia bertarung melawan kekuatan utama pasukan Qin, dan mempercayakan Liu Bang dengan Yu Ji, wanita yang dicintainya. Liu Bang mengungkapkan cintanya kepada Yu Ji dan mengambil kesempatan untuk menyerang Guanzhong terlebih dahulu ketika sebagian besar pasukan Qin berada di luar untuk berperang melawan pasukan Xiang Yu.