Ceritanya dimulai sehari sebelum upacara kelulusan. Lima siswi SMP disibukkan dengan kehidupan sehari-hari mereka yang sebenarnya. Para siswi ini bertemu di dunia fantasi setelah dikirim ke sana melalui suatu kejadian yang tiba-tiba. Di sana, mereka belajar tentang krisis yang akan datang yang dihadapi dunia ini. Cara untuk menghindari krisis ini adalah dengan berkolaborasi dan menyatukan kelima hati mereka melalui tarian. Namun, kelima siswi itu tidak dapat mencintai dunia, dan tidak dapat mengungkapkan perasaan mereka yang sebenarnya satu sama lain, sehingga hati mereka tidak dapat bersatu. Batas waktu semakin dekat. Bisakah tarian kelima siswi itu menyelamatkan dunia? Dan apakah mereka dapat lulus?